Rancang Bangun Alat Penentu Jarak di Bawah Air Menggunakan Metode USBL (Ultra Short Base Line) dengan Microkontroler Raspberry Pico dan Sensor Piezoelectric

Design and Construction of A Tool for Determining Underwater Distance Using USBL (Ultra Short Base Line) Method with Raspberry Pico Microcontroller and Piezoelectric Sensor

Authors

  • Yoyok Nurkarya Santosa Prodi Hidro-Oseanografi, Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL)
  • Susilo B. Santoso Prodi Hidro-Oseanografi, Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL), Jakarta, 14240, Indonesia.
  • Adhi Kusuma Negara Pusat Hidro-Oseanografi Angkatan Laut (PUSHIROSAL)
  • I Wayan Sumardana E. Putra Prodi Hidro-Oseanografi, Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL), Jakarta, 14420, Indonesia.

DOI:

https://doi.org/10.37875/hidropilar.v10i1.340

Keywords:

microkontroller raspberry pico, piezoelectric, USBL, penentuan jarak bawah air

Abstract

Ketergantungan pada peralatan impor dalam survei hidrografi dan eksplorasi bawah air mengindikasikan kebutuhan mendesak untuk mengembangkan teknologi penentu jarak bawah air yang mandiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sistem penentu jarak bawah air menggunakan metode USBL (Ultra Short Base Line) dengan Microkontroller Raspberry Pico dan sensor Piezoelectric, yang dapat memberikan solusi praktis dan ekonomis dalam survei bawah air. Metode yang digunakan dalam penelitian ini melibatkan perancangan, pembuatan, dan pengujian prototipe yang terdiri dari dua komponen utama: transmitter (Tx) yang mengirimkan sinyal akustik, dan receiver (Rx) yang menerima dan mengukur waktu tempuh sinyal tersebut untuk menentukan jarak. Pengujian dilakukan di kolam renang pada jarak 2 meter, 5 meter, dan 15 meter, dengan pengukuran dilakukan menggunakan osciloskop dan software Matlab untuk analisis data. Hasil pengujian menunjukkan bahwa prototipe dapat bekerja sesuai prinsip USBL, namun terdapat perbedaan akurasi pada jarak yang berbeda, dengan kesalahan rata-rata sebesar 0,2 m pada jarak 2 meter, 0,4 m pada 5 meter, dan 1,9 m pada 15 meter. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa sistem penentu jarak yang dikembangkan memiliki potensi besar untuk aplikasi praktis, namun masih memerlukan peningkatan lebih lanjut dalam hal akurasi, terutama dalam pengembangan algoritma perhitungan dan stabilisasi frekuensi sinyal. Optimalisasi pada komponen elektronik, seperti penguatan sinyal dan penggunaan filter band-pass, juga disarankan untuk memperbaiki performa sistem.

Author Biographies

Susilo B. Santoso, Prodi Hidro-Oseanografi, Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL), Jakarta, 14240, Indonesia.

Mahasiswa Diploma 3 (D3)

I Wayan Sumardana E. Putra, Prodi Hidro-Oseanografi, Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL), Jakarta, 14420, Indonesia.

Dosen Pengajar D3 dan Pembimbing

References

Chen, H-H. (2008). In-Situ Aligment Calibration of Attitude and Ultra Short Base Line Sensor for Precision Underwater Positioning. Ocean Engineering, 35(14–15), 1448-1462. doi:https://doi.org/10.1016/j.oceaneng.2008.06.013.

Fauzi, A. I. (2015). Metode Utama Sistem Penentuan Posisi Akustik Bawah Air Metode. Institut Teknologi Sumatera.

Hidayaturrahman, R. (2015). Sistem Penentuan Posisi Akustik Bawah Air. Bandung.

Kurniawan, C., Caniago, Z. B., Aryani, A., Ekawita, R. (2022). Rancang Bangun Pengukuran Bawah Permukaan Air Dengan Kendali Remote Control Dan Komunikasi Wireless Nrf24L01. J Online Phys, 7(2), 35–39. doi:10.22437/jop.v7i2.18168.

Lasmono, Y. A., Negara, A. K., Kurniawan, E. S. (2021). Rancang Bangun Alat Penentu Jarak Bawah Air dengan Menggunakan Prinsip USBL (Ultra Short Base Line). J Hidropilar. 7(2), 107-128. doi:10.37875/hidropilar.v7i2.220.

Ma’mun A, Manik HM, Hestirianoto T. 2017. Rancang Bangun Algoritma Dan Aplikasinya Pada Akustik Single Beam Untuk Pendeteksian Bawah Air. J Teknol Perikan dan Kelaut. 4(2):173–183. doi:10.24319/jtpk.4.173-183.

Manik, H., Susilohadi, S., & Kusumah, B. R. (2020). Rancang Bangun Transmitter dan Receiver untuk Sistem Komunikasi Akustik Bawah Air. J Rekayasa Elektr. 15(3), 162–168. doi:10.17529/jre.v15i3.14498.

Negara, A.K. (2022). Rancang Bangun Sistem Transmitter Dan Receiver Sonar Aktif Untuk Deteksi Dan Kuantifikasi Objek Melayang Argo Float Pada Kolom Air Adhi Kusuma Negara. Tesis. IPB Bogor.

Novebriawan, T., Delia, L. A., Kurniawan, E. S., Suryo, K., & Mulyadi, D. S. (2020). Purwarupa Peralatan Pencitraan Bawah Laut Dilengkapi Penentu Posisi. Jurnal Hidropilar, 6(2), 87-102. doi:https://doi.org/10.37875/hidropilar.v6i2.183.

Septyanto, B. (2019). Kalibrasi Ultra Short Baseline (USBL) untuk Penentuan Posisi Objek Dibawah Laut. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Setyanto, D., Pranowo, W. S,, & Andreas, D. L. (2019). Purwarupa Instrumen CTD Profiler. Jurnal Hidropilar, 5(2), 53–56. https://doi.org/10.37875/hidropilar.v5i2.160.

Vasilijevic, A., Borovic, B., & Vukic, Z. (2012). Underwater Vehicle Localization with Complementary Filter : Performance Analysis in the Shallow Water Environtment.

Waite, A. D. (2002). Sonar for Practising Engineers Third Edition. Ed ke-3. A. D. Waite, editor. West Sussex: John Wiley & Sons Ltd.

Downloads

Published

2024-08-02

How to Cite

Santosa, Y. N., Santoso, S. B., Negara, A. K., & Putra, I. W. S. E. (2024). Rancang Bangun Alat Penentu Jarak di Bawah Air Menggunakan Metode USBL (Ultra Short Base Line) dengan Microkontroler Raspberry Pico dan Sensor Piezoelectric: Design and Construction of A Tool for Determining Underwater Distance Using USBL (Ultra Short Base Line) Method with Raspberry Pico Microcontroller and Piezoelectric Sensor . Jurnal Hidropilar, 10(1), 25–36. https://doi.org/10.37875/hidropilar.v10i1.340