Pemutakhiran dan Penyesuaian Tampilan Simbol Peta Tematik Menggunakan Perangkat Lunak CARIS PCC 2.15
Updates and Adjustments of The Thematic Chart Symbol Display Using CARIS PCC 2.15 Software
DOI:
https://doi.org/10.37875/hidropilar.v7i2.222Keywords:
CARIS PCC 2.15, Bahasa pemograman XML, kustomisasiAbstract
Pembuatan Peta Tematik yang dilaksanakan di Pushidrosal sekarang ini berkembang menggunakan perangkat lunak Computer Aided Resource Information System Paper Chart Composer (CARIS PCC) 2.15. Namun dalam pembuatan Peta Tematik khususnya area tutupan lahan, prosesnya masih menggunakan teknik penggabungan data raster yang disesuaikan hingga membentuk gambar yang digunakan sebagai background pada pembuatan Peta Tematik, proses tersebut dinilai kurang efektif. Untuk itu perlu adanya optimalisasi tools dan feature dari perangkat lunak CARIS PCC 2.15. Optimalisasi tersebut dilakukan dengan teknik kustomisasi simbol berupa teknik penyesuaian objek (titik, garis, area, dan teks) peta pada perangkat lunak CARIS PCC 2.15 dan memodifikasi kode-kode bahasa Extensible Markup Language (XML) yang terdapat pada sistem perangkat lunak CARIS PCC 2.15. Pada penelitian ini penulis memfokuskan pada pemutakhiran dan penyesuaian simbol serta pembuatan pattern area menggunakan bahasa XML yang khusus digunakan untuk pembuatan Peta Tematik, hasil dari kustomisasi selanjutnya akan di tampilkan dan dibentuk suatu sistem khusus yang berfungsi sebagai pengumpul file-file yang telah di kustomisasi agar pembuatan Peta Tematik dapat sesuai dengan kebutuhan Pushidrosal.
References
Asifah.com. Zona UTM Indonesia. diakses pada 5 Oktober 2021, dari https://www.asifah.com/zona-utm- indonesia
Bos, E. (1977). Thematic Cartography, Yogyakarta Faculty of Geography, Gadjah Mada University.
Bruno, E. (2006). Ajax: Asynchronous JavaScript and XML. Dr. Dobb’s Journal.
ButarButar, K. (2017). “Pembuatan Peta Tempur Gabungan Wilayah Situbondo Menggunakan Perangkat Lunak CARIS PCC 2.1”. Tugas Akhir. Jakarta: STTAL.
Djunarsjah, E. (2005). Kerangka Vertikal. Bandung.
Hastuti, D. S., & Cahyono, B. K. (2019). The Updating of the Nautical Chart Number 69 on Java Sea Area for Safety Navigation of Sailing. JGISE: Journal of Geospatial Information Science and Engineering.
Hendrik, T. Manik. (2021). Pembuatan dan Pengelolaan Peta Laut Indonesia Berbasiskan Sistem Datasentris Hydrographic Production D (HPD). Jurnal Chart Datum.
Hidayat, T. Windu. (2014) Tugas akhir Komparasi Pengolahan Data GPS Menggunakan Perangkat Lunak Komersial dan Perangkat Lunak Ilmiah. Jakarta : STTAL
IHO. (2015). List of Data Producer Codes, IHO Publication S-62. Monaco: International Hydrographic Bureau.
IHO. (2010). Facts About Electronic Chart and Carriage Requirements. Monaco: International Hydrographic Bureau.
Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). (2016). Pengertian Kustomisasi. Diakses pada 23 November 2021,dari https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/kusto misasi.
Robert, L. (1994). Buku Materi Pokok Pengantar Sosiologi. Jakarta:universitas terbuka.
Ilyas. (2018). “Pembuatan PLI No. 63 Perairan Selat Gelasa Menggunakan Perangkat Lunak CARIS PCC 2.1”. Tugas Akhir. Jakarta: STTAL.
Ormeling, F. J. S. (1984). 25 Years International Cartographic Association 1959-1984. 1–216.
https://icaci.org/files/documents/books/2 5YearsOfICA.pdf.
Perpres No.66 Tahun 2019. Tentang susunan organisasi Tentara Nasional Indonesia. Dipetik pada 29 Juni 2021, dari https://peraturan.go.id/common/dokumen/In/2019/ps66-2019.pdf.
Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2017 Tentang Kebijakan Kelautan Indonesia, Dipetik 20 Juni 2021, dari https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/ 62168.
Permatahati, A., Kahar, S., & Sabri, L. (2012). Transformasi Koordinat Pada Peta Lingkungan Laut Nasional Dari Datum 1D74 Ke Wgs84 Untuk Keperluan Penentuan Batas Wilayah Laut Provinsi Jawa Tengah Dan Jawa Barat. Jurnal Geodesi Undip.
Prahasta, E. (2000). Konsep-Konsep Dasar Sistem Informasi geografis. Bandung: Informatika.
Prahu-hub.com. "4 Potensi Unggulan Provinsi Sulawesi Tengah". Diakses pada 13 November 2021, dari https://www.prahu- hub.com/4-potensi-unggulan-provinsi- sulawesi-tengah.
Prihandito, A.(2010)."Proyeksi Peta".Yogyakarta: Kanisius.
Pujiastuti, Y. (2015). Pelajaran Geografi Kelas IX (Kurikulum 2013). Jakarta : Erlangga.
Pujiastuti, Y. (2015). Pelajaran Geografi Kelas IX (Kurikulum 2013). Raharjo, B. (2016). “Pemograman WEB”. Bandung: Modula.
Robinson, A. (1995). Element of Cartography (6th ed.). New York: John Wiley & Sons, Inc.
Wibowo, S. (2019). Pengolahan Data Multibeam Untuk Membuat Lembar Lukis Teliti Guna Mengupdate Peta Laut Indonesia No. 376 (Studi Kasus: Selat Ombai). Jakarta : STTAL.
Sai, S. (2009). Pembuatan Program Menggunakan Bahasa Pemograman Open Source Chartserver Dan Postgresql. Program Aplikasi WebGIS.
Sunyoto, A. (2010). “Adobe Flash + XML = Rich Multimedia Aplication”. Yogyakarta: C.V Andi Offset.
TNI AL. (2018). “Peta No.1”. Jakarta: Pushidrosal.
Tasina, (2019). Kustomisasi Simbol Peta Laut Indonesia Pada Perangkat Lunak Caris Pcc 2.15. Jakarta : STTAL.
Utami, W., & Indardi, I. (2019). Kartografi. Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional Yogyakarta.
Widi, R. (2018). “Pembuatan Peta Wisata Bahari (PWB) Menggunakan Perangkat Lunak Caris Paper Chart Composer 2.1”. Tugas Akhir. Jakarta: STTAL.
W3schools.com. “XML Tree Structure and Example XML Document”. diakses pada 11 Oktober 2021, dari https://www.w3schools.com/xml/xml_tre e.asp.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Jurnal Hidropilar
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
.png)
