Pemanfaatan Software Tidal Model Driver untuk Memprediksi Pasang Surut (Studi Kasus Perairan Pondok Dayung, Sungai Barito dan Perairan Pulau Batek)
Utilization of Tidal Driver Model Software to Predict Tides (Case Study of Pondok Payung Waters, Barito River and Batek Island Waters)
DOI:
https://doi.org/10.37875/hidropilar.v1i1.19Keywords:
Pengamatan Pasut, Prediksi Tidal Model Driver, Metode StatistikAbstract
Perkembangan teknologi dibidang Hidrografi sangat diperlukan guna untuk mendapatkan informasi survei hidrografi secara lengkap dan praktis. Salah satu yang dapat dimanfaatkan adalah software Tidal Model Driver (TMD). Pengaplikasian Software Tidal Model Driver (TMD) untuk memprediksi pasang surut di 3 (tiga) lokasi yaitu lokasi teluk di Perairan Pondok Dayung, lokasi sungai di Sungai Barito dan di Perairan Pulau Batek. Hasil prediksi pasut Software TMD yang berupa elevasi data pasut akan divalidasi dengan data lapangan sedangkan konstanta harmonik di validasi dengan konstanta harmonik hasil pengolahan dengan metode Admiralty. Metode untuk menguji keakuratan hasil prediksi TMD dengan data lapangan adalah metode Statistik menggunakan Regresi linear sederhana. Dengan metode ini dapat mengetahui seberapa jauh sebaran titik dilihat dengan diagram Regresi dan Akar kuadrat rata – rata dari prediksi pasang surut Software TMD dan pengamatan pasang surut. sedangkan Keluaran program TMD berupa konstanta harmonik (M2, S2, N2, K1, O1, M4, K2, P1 ) divalidasi dengan konstanta harmonik hasil pengolahan dengan metode Admiralty.
Pengujian Software TMD di 3 (tiga) lokasi dengan karakteristik yang berbeda menggunakan metode Statistik menunjukan nilai akar kuadrat rata – rata residu terkecil dan Regresi linear adalah di stasiun pasut Pondok Dayung dan Perairan Pulau Batek sehingga pengaplikasian Software TMD sebaiknya dilaksanakan di teluk dan Perairan laut terbuka.
References
Sudarman,(2009).Handout Mata Kuliah Statistik. ITB, Bandung.
Ronald E. Walpole, (1992). Pengantar Statistik edisi ke – 3.
Tasdik, (2002).Analisis variasi bulanan konstanta harmonik pasang surut di selat Madura( Stasiun Surabaya).
Almasri, (2011).Pembuatan Peta (co – tidalchart) untuk konstanta harmonik utama pasut dan analisanya di wilayah perairan ALKI 1. Tugas Akhir, Jurusan Hidro-Oseanografi, STTAL, Jakarta.
Poerbandono dan Djunarsjah (2005).Survei Hidrografi. Refika Aditama, Bandung.
Rawi, (1985).Pasut Pendidikan Survei Laut Rekayasa. ITB – Bakosurtanal.
Rawi, (2003).Teori Umum Pasut, Diktat Kuliah Jurusan Hidro- Oseanografi. STTAL, Jakarta.
Budianto, (2010). Perhitungan komponen Pasang Surut menggunakan Metode Admiralty dan Kuadrat terkecil Tugas Akhir, Program Studi Oseanografi, STTAL, Jakarta.
Ari Sholikin, (2010). Kajian Karakteristik pasang surut air laut dengan menggunakan Alat SBE-26 SEAGAUGE, THALIMEDES SHAFT ENCODER 110 DAN TIDE GAUGE VALEPORT 740.
Otto S.R. Ongkosongo Suyarso, (1989). Pasang Surut Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).
Laurie Padman, (2004).Tidal model Driver (ESR) & S Erofeeva (OSU)
http://www.oce.orst.edu/po/research/tide/inv_doc.html.
Stephen Pond, Bsc., Ph.D. (1991).Introductory Dynamical Oceanography. PERGAMONS PRESS. Canada.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2015 Jurnal Hidropilar
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.