Model Transpor Sedimen Terhadap Kesesuaian Labuh Kapal di Dermaga Pelabuhan Patimban
Model of Sediment Transportation on The Suitability of Ship Anchorage at Patimban Port
DOI:
https://doi.org/10.37875/chartdatum.v11i1.382Keywords:
Sedimentasi, Erosi, Kolam Labuh Kapal, Transpor SedimenAbstract
Sedimentasi yang terjadi di Pelabuhan Patimban menyebabkan pendangkalan pada alur pelayaran dan kolam labuh kapal, sehingga mengganggu aktivitas yang terjadi pada pelabuhan. Untuk mendukung kegiatan tersebut, diperlukan kegiatan pemeliharaan dengan cara melakukan pengerukan sedimen yang mengendap secara berkala. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pola transpor sedimen yang terjadi selama satu bulan dalam mempengaruhi kedalaman di kolam labuh kapal yang diakibatkan oleh sedimen yang terbawa dari Sungai Sewu menuju kolam labuh kapal di Pelabuhan Patimban. Metode yang digunakan adalah metode numerik dengan pemodelan hidrodinamika dan transpor sedimen menggunakan MIKE. Hasil menunjukkan bahwa pada area labuh kapal terjadi erosi dan sedimentasi yang tergolong sangat kecil yaitu erosi maksimal -0,0000754 meter dan sedimentasi maksimal sebesar 0,000026 meter. Sedangkan pada area alur pelayaran kapal juga terjadi erosi dan sedimentasi yang tergolong sangat kecil yaitu erosi maksimal sebesar -0,00006 meter dan sedimentasi maksimal sebesar 0,00000833 meter.
Downloads
References
Devy, F. R. (2022). Analisis Zonasi Aliran Sedimen Berdasarkan Pemodelan Arus Pasut dan Batimetri. Skripsi. Institut Teknologi Nasional Malang.
Firismanda, H. F. Frida, Widada, S., Muslim. (2017). Analisis Sebaran Sedimen Dasar di Perairan Patimban Subang Jawa Barat. Jurnal Oseanografi, 6(4), 534-542.
Froditus, N. O. (2018). Analisis Pola Sebaran Sedimen Terhadap Pendangkalan Dermaga Mengguunakan Pemodelan Hidrodinamika 3 Dimensi. Skripsi. Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Hado., Ilham, V. A., Aldinoman., & Satyadharma, M. (2024). Mekanisme Collaborative Governance dalam Pengelolaan Pelabuhan Nambo Kabupaten Buton (Tinjauan Deskriptif). Arus Jurnal Sosial dan Humaniora, 4(3), 1401-1409.
Ji, R., Zhu, C., Li, Y., & Wang, L. (2025). Evaluation of ERA5 wind parameter with in-situ data offshore China. PLoS ONE, 20(5).
Nursiani, T., Putra, Y. S., & Muhardi. (2020). Studi Ukuran Diameter Butir Sedimen Dasar terhadap Kecepatan Arus di Sungai Pawan Kabupaten Ketapang. Prisma Fisika, 8(1), 17-20.
Pramulya, A. D., Prasetyawan, I. B., Satriadi, A., Indrayanti, E., & Ismanto, A. (2020). Pemodelan Perubahan Dasar Perairan (Bed Level Change) di Perairan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Indonesian Journal of Oceanography, 2(1), 8-15
Putra, A. A., & Djalante, S. (2016). Pengembangan Infrastruktur Pelabuhan Dalam Mendukung Pembangunan Berkelanjutan. Jurnal Ilmiah Media Engineering, 6(1), 433-443.
Rachman, R. Arief, & Wibowo, M. (2019). Kajian Karakteristik Sedimen Dasar Laut Untuk Mendukung Rencana Pembangunan Pelabuhan Patimban. Jurnal Geologi Kelautan,17(2).
Syalasi, D. A., & Saputro, S. (2022). Analisis Perencanaan Alur Pelayaran dan Kolam Pelabuhan Pada Pelabuhan Patimban. Prosiding Seminar Intelektual Muda #7, Sains, Teknologi dan Kultur dalam Peningkatan Kualitas Hidup dan Peradapan, 100-105.
Tangeb, I. G., Supriatna, & Pranowo, W. S. (2023). Analisis Dinamika Sedimentasi Pada Alur Pelayaran Pelabuhan Patimban, Subang, Jawa Barat. Jurnal Chart Datum, 9(1), 11-20.
Wardani, A. N. (2020) . Pemodelan Transpor Sedimen Saat Musim Penghujan di Pelabuhan Panarukan, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur. Skripsi Universitas Brawijaya.
Yesaya, A., & Wintoro, B. (2023). Analisis Kajian Gelombang, Arus, dan Sedimentasi Dalam Upaya Merestorasi Pantai Sisi Timur Pulai Pramuka, Kepulauan Seribu, Jakarta. Jurnal Spektran, 11(1), 72-82.
Yudiprasetyo, N. B. (2021). Studi Pengaruh Reklamasi Terhadap Pola Arus dan Sedimentasi di Kawasan Tanjung Awar-Awar Tuban. Skripsi. Institut Teknologi Sepuluh November.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Jurnal Chart Datum

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.