Pemanfaatan Data Side Scan Sonar untuk Identifikasi Sedimen Dasar Laut (Studi Kasus Perairan Pesisir Lingga)

The Utilization of Side Scan Sonar Data for Identification of Seabed Sediments (A Case Study of Lingga Coastal Waters )

Authors

  • Yoyok Nurkaya Santosa Prodi Hidro-Oseanografi, Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL), Jakarta, 14240, Indonesia https://orcid.org/0009-0007-8223-6445
  • Mohammad Amirudin Prodi Hidro-Oseanografi, Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL), Jakarta, 14420, Indonesia.
  • Dadang Handoko Prodi Hidrografi, Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL), Jakarta, 14240, Indonesia https://orcid.org/0000-0003-4758-8780
  • I Wayan Sumardana E. Putra Prodi Hidro-Oseanografi, Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL), Jakarta, 14420, Indonesia. https://orcid.org/0000-0002-0719-6953

DOI:

https://doi.org/10.37875/chartdatum.v10i1.348

Keywords:

Side Scan Sonar, seabed sediments, sedimen dasar laut, amplitudo, amplitude, backscatter, hambur balik, Lingga

Abstract

 

Email: yoyoknurkaya@gmail.com

 

ABSTRAK

 

Teknologi Side Scan Sonar (SSS) telah menjadi alat penting dalam eksplorasi bawah laut, terutama untuk pemetaan dasar laut, identifikasi objek bawah air, dan survei arkeologi maritim. Teknologi ini bekerja dengan memancarkan gelombang suara ke samping dari kapal atau platform bawah laut, kemudian menangkap pantulan gelombang suara untuk menghasilkan gambar dua dimensi dari permukaan dasar laut. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi keefektifan penggunaan SSS dalam pemetaan dasar laut. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mengidentifikasi jenis sedimen yang ada di dasar laut. Pemrosesan data SSS dilakukan menggunakan koreksi geometrik dan koreksi radiometrik. Lokasi penelitian berada di sekitar Perairan Lingga menggunakan instrumen Side Scan Sonar C-MAX CM2 dengan frekuensi 325 kHz. Pengolahan data menggunakan software SonarWiz 7, XtfTosegy, Seisee dan Matlab sehingga menampilkan grafik yang dapat menunjukan nilai amplitudo dari target yang terdeteksi pada 10 titik sampling sedimen dasar laut. Hasil pengolahan dan klasifikasi sedimen dari 10 titik tersebut terbagi menjadi 4 jenis sedimen antara lain: karang, kerikil pasiran, pasir, dan pasir kerikilan. Masing – masing jenis sedimen memiliki rentang nilai amplitudo sebesar 24920 - 32384 mV (karang); 27776 mV (kerikil pasiran); 20224 - 27520 mV (pasir); dan 23168 - 31744 mV (pasir kerikilan) dengan konversi amplitudo menjadi nilai hambur balik sebesar -1 s.d. -0.03 dB; -1.37 dB; -4.12 s.d. -1.45 dB; dan -2.94 sd -0.21dB.Pemanfaatan data SSS dapat menjadi alterntif untuk mengidentifikasi jenis sedimen pada kegiatan survei dan pemetaan hidro-osenaografi.  

 

 

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Yoyok Nurkaya Santosa, Prodi Hidro-Oseanografi, Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL), Jakarta, 14240, Indonesia

Dosen Prodi D3 Hidos

Mohammad Amirudin, Prodi Hidro-Oseanografi, Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL), Jakarta, 14420, Indonesia.

Mahasiswa D3 Hidros

Dadang Handoko, Prodi Hidrografi, Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL), Jakarta, 14240, Indonesia

Dosen Prodi S1 Hidrografi STTAL

I Wayan Sumardana E. Putra, Prodi Hidro-Oseanografi, Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL), Jakarta, 14420, Indonesia.

Dosen D3 Hidros STTAL

References

Aisah S. (2019). Nilai Backscattering Strength Berdasarkan Tipe Sedimen Menggunakan Sub Bottom Profiler di Alur Pelayaran Cilacap. Skripsi. Universitas Jendral Soedirman. https://repository.unsoed.ac.id/16145/1/cover-siti aisah-h1k013018-skripsi fpik-2019.pdf.

Bartholomä, A. (2006). Acoustic bottom detection and seabed classification in the German Bight, southern North Sea. Geo-Marine Lett. 26, 177–184. doi:10.1007/s00367-006-0030-6.

Charnila, D., & Manik, H. M. (2017). Pemetaan Dan Klasifikasi Sedimen Dengan Instrumen Side Scan Sonar Di Perairan Balongan, Indramayu-Jawa Barat. J Teknol Perikan dan Kelautan, 1(2), 105–112. doi:10.24319/jtpk.1.105-112.

Haryati, T. P, Manik, H. M, Mulyadi DS. (2023). Pemrosesan dan Analisis Acoustic Backscatter Sedimen Dasar Laut di Perairan Teluk Yos Sudarso, Jayapura Menggunakan Instrumen Side Scan Sonar. IPB University, Bogor. https://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/125752.

IHO, I. H. O. (2005). Manual on Hydrography. In C. M. Zafaryab, C. L. Lamberti, L. A. Di Lieto, L. C. P. Lawrence, L. C. F. Artilheiro, L. C. P. Johnson, C. J. Mills, M. S. Gill, M. F. Mayer, M. H. Salgado, L. C. B. Wilson, & L. C. D. Wyatt (Eds.), Manual on Hydrography (Publication C-13) (1st Edition, Vol. 1, Issue May). International Hydrographic Bureau.https://iho.int/uploads/user/pubs/cb/c13/english/C13_Chapter_1_and_contents.pdf

IHO. (2020). International Hydrographic Organization Standards for Hydrographic Surveys (International Hydrography Organization (ed.); Edition 6.). International Hydrography Organization. https://iho.int/uploads/user/pubs/standards/s-44/S-44_Edition_6.1.0.pdf

Indramawan, B. S., Adi, A. P., Djunarsjah, E., & Pandoe, W. W. (2022). Analisis Nilai Hambur Balik Pada Kapal Karam (Wreck) Menggunakan Data Multibeam Echosounder di Perairan Belawan: Analysis of Backscatter Values on Wreck Using Multibeam Echosounder Data in Belawan Waters. Jurnal Chart Datum, 4(1), 51–67. https://doi.org/10.37875/chartdatum.v4i1.127

Manik, H. M., Junaedi, L., & Harsono, G. (2016). Pemrosesan Citra Side Scan Sonar untuk Pemetaan Dasar Laut Pelabuhan Benoa. J Nas Tek Elektro dan Teknol Inf, 5(2). doi:10.22146/jnteti.v5i2.231.

Manik, H. M, & Ramadhani, R. (2017). Deteksi dan Pengukuran Sinyal Hambur Balik dari Kapal Karam Menggunakan Instrumen Side Scan Sonar di Perairan Cirebon. IPB University, Bogor. https://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/83355?show=full.

Nasution, S. S. (2012). Deteksi dan Interpretasi Sinyal Akustik Side Scan Sonar (Studi Kasus Laut Maluku Utara). Universitas Telkom. https://repositori.telkomuniversity.ac.id/pustaka/92379/deteksi-dan-interpretasi-sinyal-akustik-side-scan-sonar-studi-kasus-laut-maluku-utara-.html?btwaf=89860368.

Pujiyati ,S., Natih, N. M., Hamuna, B., & Dimara, L. (2019). The Value of Acoustic Backscattering in Determining the Integration Thickness of the Seabed in Yos Sudarso Bay Papua. J Appl Geospatial Inf, 3(2), 240–243. doi:10.30871/jagi.v3i2.1605.

Rohana, U., Alam, T., & Brodjonegoro, I., P N. (2020). Analisis Spasial Sebaran Sedimen Permukaan Dasar Laut Dari Data Citra Sidescan Sonar (Studi Kasus Perairan Pulau Setokok Selatan Batam). Jurnal Chart Datum. 1(1), 21–28. doi:https://doi.org/10.37875/chartdatum.v1i1.8.

Salsabila, A. S., Manik, H. M., & Mulyadi, D. S. (2022). Kuantifikasi Data Side Scan Sonar untuk Klasifikasi Tipe Dasar Laut Perairan Teluk Yos Sudarso, Jayapura. IPB University, Bogor. http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/112355.

Simanjuntak, B. F., Pujiyati, S., Solikin, S., & Lubis, M. Z. (2023). Identifikasi dan Analisis Nilai Hamburbalik Objek Dasar Di Perairan Punggur Batam. Bul Oseanografi Mar, 12(3), 447–455. doi:10.14710/buloma.v12i3.52393.

Syamsuddin, D., Muyadi, D. S., & Adi, A P. (2016). interpretasi objek dasar laut berdasarkan nilai hambur balik menggunakan instrumen side scan sonar (studi kasus pipa pertamina di balongan). Jurnal Chart Datum, 6(1), 53–67. doi:https://doi.org/10.37875/chartdatum.v6i1.173.

Downloads

Published

2024-08-06

How to Cite

SANTOSA, Y. N., Amirudin, M., Handoko, D., & Putra, I. W. S. E. (2024). Pemanfaatan Data Side Scan Sonar untuk Identifikasi Sedimen Dasar Laut (Studi Kasus Perairan Pesisir Lingga): The Utilization of Side Scan Sonar Data for Identification of Seabed Sediments (A Case Study of Lingga Coastal Waters ). Jurnal Chart Datum, 10(1), 47–62. https://doi.org/10.37875/chartdatum.v10i1.348